Author : Monita Rinjani
Genre :
Romance
Length : Chapter
Cast :
Suzy Miss A
Myungsoo Infinite
Kim Soo Hyun
Main Cast : Dongho U-kiss, Iu,
Sulli f(x). Kriss Exo-M
Note* : Ini ff ciptaan mimin sendiri, berasal dari imajinasi
mimin sendiri No Bash Please. Copas..... Ijin Dulu Nde...!
Link Part 1 : http://www.facebook.com/notes/kumpulan-fanfiction-suzy-miss-a-bae-soo-ji/closer-to-you-fruit-of-love-part-1/526609910734555
“Myungsoo ?” kata Suzy.
Part
4
Author Pov
Suzy menabrak seorang namja dan jatuh kepelukannya, ia
mencium bau aroma kaos namja itu. Ia pun terbelalak. Segera ia mengangkat
wajahnya tak percaya.
“Myungsoo ?” kata Suzy.
“Myungsoo..? Siapa Myungsoo ? Apa Kau mengenalku ? dan
juga, kenapa kau menabrakku dan memelukku sekarang.” Balas L Ketus.
“Ahh, Mianhae. Kukira kau sahabatku. Aroma bajumu sama
seperti aroma bajunya” Kata Suzy sambil melepas Pelukannya.
“Dasar gadis bodoh, kapan kau dewasa ? parfum yang kupakai
pasti banyak yang memakaibya juga. Bagaimana kau ini ?” kata L Sambil berlalu
pergi.
“Yakkk, bisakah kau tak seketus itu, minta maaflah padaku.
Kau sudah membuat bukuku berantakan.” Teriak Suzy.
“That’s you’re fault. I don’t care.” Kata L sambil
membalikkan badannya.
“Aissh, aku baru ingat. Kau murid baru itu kan, ah tentu
saja. Berhentilah menggunakan bahasa inggris. Tak banyak yang mengerti
bahasamu. Dasar gila.” Ejek Suzy.
“that’s not my bussiness. Waktumu hampir habis.” Kata L
sambil menunjukkan jamnya
“Ya, benar saja” kata Suzy sambil memungut barangnya dan
berlali pergi.
Kini ia sudah sampai di depan pintu kelas, ia masuk
kedalam sambil berjalan merunduk. Dia mulai menuju bangkunya, namun Miss Jung
menghentikannya. Ia berdiri tegak dan meminta maaf akan keterlambatannya.
“Kenapa kau terlambat ?” Tanya Miss Jung gahar.
“Tadi saya kecelakaan.” Jawab Suzy.
“Kecelakaan apa ? Kau terlihat baik-baik saja!” tanya Miss
Jung.
“Tadi saya menabrak seseorang, jeongmal mianata songsaengnim”
kata Suzy.
“Baiklah, kali ini kau ku maafkan. Cepat duduk.” Perintah
Miss Jung.
Suzy pun duduk dan melihat banyak sekali rangkaian kalimat
yang telah terpampang jelas di white bord di depannya. Ia menatapnya lesu dan
mulai mencatatnya. Halusinasinya pun muncul. Semua tulisan di papan itu pun
berubah menjadi sketsa wajah L. Ia terkejut. Ia menggeleng-gelengkan kepalanya.
Dan sesekali tersenyum. Dia pun mendapatkan akibatnya. Penghapus yang
dipegang Miss Jung pun melayang ke
kepala Suzy. Suzy terjengkal kebelakang dan meringis kesakitan. Suzy pun diusir
dari kelas. Sebelum itu ia menyerahkan tugasnya dan mendapat pukulan
dikepalanya lagi, karena semua yang ia kerjakan sangat berantakan. Ia pun
diminta untuk mengulangnya lagi. Ia hanya menunduk kesal. Tapi ia sedikit
bahagia setelah mendengar Miss Jung
memberikan waktu 1 bulan untuk menyelesaikan tugasnya itu. Ia pun berjalan
keluar dan menemukan sebuah bingkisan di depan pintu kelasnya. Ia membaca pesan
yang tertulis diatas kotak bingkisan itu.
“Suzy-Ah
Aku slalu ada di sekitarmu. Itu hadiah kedua dariku. Dan bingkisan ini, sesuatu
untuk mengingatkanmu.”
Suzy pun membuka bingkisan itu, ia tersenyum dan mengambil
barang itu. Ia memandangi hadiah yang tak lain adalah syal yang pernah ia
berikan sebelum Myungsoo pergi. Ia pun memakainya dan mengambil ponselnya dan
menelpon Myungsoo.
[Suzy] ya ! dimana kau, jangan bersembunyi lagi.
[Myungsoo] aku disini
[Suzy] Dimana ? (SAMBIL CLINGAK-Clinguk)
[Myungsoo] Disyal itu.
[Suzy] Aku Serius
[Myungsoo] Aku juga
Suzy pun kesal dan menutup ponselnya. Sedangkan disisi
lain, ada seseorang dibalik pohon yang mengamatinya. Suzy pun berlari pergi dan
mencari teman-temannya. Suzy masuk ke kafetaria dan tersenyum melihat semua
sahabatnya sedang berkumpul disana. Ia berlari ketempat mereka berada dan duduk
diantara Sulli dan Kris. Suzy pun menyerobot minuman yang hendak diminum Kris.
Kris hanya mengacak pelan poni Suzy.
“Dari mana saja kau ? kau terlihat sangat lelah?” Tanya
Dongho.
“Ya, darimana kau ? Segitu lelahnya ya sampai minumanku
kau habiskan ?” Tanya Kris.
“Issh, biarkan saja dia !.” kata Sulli sambil memukul
pelan bahu Kris.
“Ah, aku tadi baru saja diusir oleh Miss Jung.” Jawab
Suzy.
“Seperti dugaanku.” Kata Iu.
“Aissh, aku pergi dulu. Hari ini dingin sekali. Aku mau
masuk kedalam selimutku dan terlelap tidur. Aku mau menikmati D-1 Ulang
Tahunku.” Kata Suzy sambil berjalan pergi.
Suzy pun pulang kerumahnya dan menemukan sebuah bingkisan
lagi didepan pintu rumahnya. Suzy membukanya dan menemukan boneka panda
didalamnya. Ia membawanya masuk dan menemukan foto Soohyun dan Eunji tergeletak
disofa. Ia hanya tersenyum kecut. Ia pun masuk ke dapur dan mengambil air
putih. Ia meminumnya dan terduduk di meja makan. Ia mengambil Kimchi di almari
dan memanaskannya. Ia mengacak rambutnya pelan dan memakan kimchinya. Tak
berapa lama, bel pun berbunyi. Perlahan Suzy bangkit dari tempat duduknya dan
membuka pintu. Ia kaget melihat penampakan itu. Soohyun dan Eunji datang dengan
sebuah koper ditangannya.
“Annyeong...” Sapa Eunji.
“Annyeong, silahkan masuk.” Balas Suzy sopan.
“Suzy-sshi, Eomma dan Appa dimana ? kenapa terlihat sepi
?” Tanya Soohyun.
“Oppa, kenapa kau menanyakan itu. Kau tak menanyakan
kabarku ?” Kata Suzy sok akrab.
“Ya, Aku hanya
bertanya. Dimana Mereka dan bagaimana kabarmu.” Tanya Soohyun.
“Gwenchana, mereka berlibur.”Jawab Suzy sambil membawa
Orange Jus untuk pasangan itu.
“Emm, rumah ini tidak berubah dari dulu ya. Masih sama
seperti yang aku suka.” Kata Soohyun.
“Ini karena Eomma menganggapnya anaknya lebih dariku.
Kenapa kalian pulang ?” Tanya Suzy.
“Ada sedikit urusan. Kami boleh menginap disini kan ?”
Tanya Eunji.
“Tentu saja. Kalian bisa menggunakan kamar sesuka kalian.
Aku ke kamar dulu”
Suzy pun masuk ke kamarnya dan meringkup di ranjanganya.
Ia menangis dan tertidur . Malamnya , ada seseorang yang mengetuk pintu
kamarnya dan Suzy pun mempersilahkannya masuk. Ternyata itu Eunji. Eunji duduk
disamping Suzy dan menyerahkan bingkisan kepadanya.
“Apa ini ?” Tanya Suzy sambil membuka bingkisan itu.
“Itu gaun untukmu, kami ingin kau menjadi pendamping
wanitaku. Kau mau kan ?” Tanya Eunji sambil memegang tangan Suzy.
“Nde....” Jawab Suzy sambil tersenyum kecut.
“Aku pergi dulu. Oppa mengajakku makan malam. Kau mau ikut
?” Tanya Eunji.
“Ani, aku dirumah saja.” Jawab Suzy sambil mencoba
tersenyum palsu kearah Eunji.
Suzy Pov.
Kenapa kalian melakukan ini padaku. Kalian selalu
membuatku sedih. Membuatku jengkel dan menangis. Bisakah kalian tak melakukan
itu padaku. Cukup jangan ada di kehidupanku lagi. Soohyun Oppa, kenapa kau buat
aku menjadi pendamping wanita. Bukan itu yang aku inginkan, aku ingin berdiri
tegap di sampingmu. Dengan gaun putih panjang dan mengucapkan janji cinta
bersamamu. Aissh, ini tak mungkin terjadi. Hanya sebuah angan yang menyakitkan
itu.
Author Pov
Suzy turun ke dapur sambil mengacak kasar poninya. Ia
mengambil sebotol soju dan duduk di meja makan. Ia meminumnya hingga ia mabuk.
Ia masuk kekamarnya dan tertidur sebelum ia sampai diranjangnya.
Keesokan harinya.......
Suzy terbangun dari tidurnya dan menemukan dirinya
tertidur dilantai. Ia bangun namun merasakan pening di kepalanya. Ia pun turun
untuk mengambil air putih. Dan mulai membuat makanan. Dengan rambut yang masih
berantakan ia mulai membersihkan seluruh rumah. Ia berjalan perlahan bersama penyedot
debu yang dibawanya ke kamar Soohyun. Ia membuka perlahan pintu dan melihat
kejadian itu. Ia melihat SooHyun dan Eunji sedang bermesraan. Ia perlahan
menutup pintunya dan menyentuh dadanya. Butiran berlian perlahan menetes dari
matanya. Ia masuk ke kamarnya dan terduduk disamping ranjangnya. Ia menagis
tanpa suara. Ia mengambil ponselnya.
(Chubby) : This is My D-Day. Tapi kenapa aku harus melihat
mereka melakukan itu.
(Kelapa) : Wae, pagi-pagi sudah mengirim pesan seperti
ini.
(Chubby) : Aku melihat mereka melakukan itu.
(Kelapa) : Nugu.
(Chubby) : Mereka. Hyun oppa dan Eunji.
(Kelapa) : Gwenchana ?
(Chubby) : Neo.
(Kelapa ) : Bukankah ini D-Day. Kau bisa pergi ke Namsan
Seoul Tower sejam lagi.
(Chubby) : Mworagoo.
(Kelapa) : Secret.
Suzy pun bangkit dari tempat duduknya dan menghapus air
matanya. Ia berjalan perlahan dan masuk ke kamar mandi. Ia membersihkan
badannya dan bersiap-siap pergi ke
Namsan. Ia mengambil tasnya dan turun ke bawah. Di bawah ia melihat
Eunji sedang menyuapi Soohyun dengan
pasta yang di buatnya. Ia hanya tersenyum kecut.
Suzy berjalan perlahan ke halte bus. Ia duduk sambil
menunduk hingga bus berhenti di depannya. Ia masuk dan duduk dibanku paling
belakang. Ia memandang keluar jendela dengan tatapan kosong. Kini ia sudah
sampai di namsan Tower. Ia naik ke menara itu dan mulai meliihat gembok gembok
cinta yang terpasang disana. Ia mulai menitikan air matanya. Tiba-tiba kelopak-kelopak
bunga mawar berjatuhan ke atas kepalanya. Ia melihatnya dan tiba-tiba ada
seseorang yang menyanyi di belakangnya. Membawa setangkai bunga mawar dan kue
dengan lilin berbentuk wajahnya. Ia menangis bahagia. Hingga ia tak bisa
menahan suara tangisnya itu. Ia tersenyum sambil menangis dan mulai meniup
lilin itu.
“L kenapa kau ada disini, dan semua ini ?” Tanya Suzy.
“Apa kau tidak berterima kasih atas semua ini ?” Tanya L
balik.
“Ahh, ne. Gomawo L. Tapi kenapa ? kita kan tidak akrab dan
aku membuatmu risih selama ini” tambah Suzy.
“Sudah kuduga. Kau memang tak mengenaliku.” Kata L.
“Mwo...?” Tanya Suzy kaget.
“Nanas busuk !” Kata L. Sambil tersenyum manis kearah
Suzy.
“Myungsoo ?” Tanya Suzy kaget sambil tersenyum bahagia
kearah Myungsoo.
TBC
RCL
Tidak ada komentar:
Posting Komentar