Minggu, 10 November 2013

Fruit Of Love Part 4




Author             : Monita Rinjani
Facebook         : www.facebook.com/park.nita Atau www.facebook.com/nssembhab
Genre              : Romance
Length             : Chapter
Cast                 : Suzy Miss A
                          Myungsoo Infinite
                          Kim Soo Hyun
Main Cast        : Dongho U-kiss, Iu,  Sulli f(x). Kriss Exo-M
Note*              : Ini ff ciptaan mimin sendiri, berasal dari imajinasi mimin sendiri No Bash Please. Copas..... Ijin Dulu Nde...!
“Myungsoo ?” kata Suzy.
Part 4
Author Pov
Suzy menabrak seorang namja dan jatuh kepelukannya, ia mencium bau aroma kaos namja itu. Ia pun terbelalak. Segera ia mengangkat wajahnya tak percaya.
“Myungsoo ?” kata Suzy.
“Myungsoo..? Siapa Myungsoo ? Apa Kau mengenalku ? dan juga, kenapa kau menabrakku dan memelukku sekarang.” Balas L Ketus.
“Ahh, Mianhae. Kukira kau sahabatku. Aroma bajumu sama seperti aroma bajunya” Kata Suzy sambil melepas Pelukannya.
“Dasar gadis bodoh, kapan kau dewasa ? parfum yang kupakai pasti banyak yang memakaibya juga. Bagaimana kau ini ?” kata L Sambil berlalu pergi.
“Yakkk, bisakah kau tak seketus itu, minta maaflah padaku. Kau sudah membuat bukuku berantakan.” Teriak Suzy.
“That’s you’re fault. I don’t care.” Kata L sambil membalikkan badannya.
“Aissh, aku baru ingat. Kau murid baru itu kan, ah tentu saja. Berhentilah menggunakan bahasa inggris. Tak banyak yang mengerti bahasamu. Dasar gila.” Ejek Suzy.
“that’s not my bussiness. Waktumu hampir habis.” Kata L sambil menunjukkan jamnya
“Ya, benar saja” kata Suzy sambil memungut barangnya dan berlali pergi.
Kini ia sudah sampai di depan pintu kelas, ia masuk kedalam sambil berjalan merunduk. Dia mulai menuju bangkunya, namun Miss Jung menghentikannya. Ia berdiri tegak dan meminta maaf akan keterlambatannya.
“Kenapa kau terlambat ?” Tanya Miss Jung gahar.
“Tadi saya kecelakaan.” Jawab Suzy.
“Kecelakaan apa ? Kau terlihat baik-baik saja!” tanya Miss Jung.
“Tadi saya menabrak seseorang, jeongmal mianata songsaengnim” kata Suzy.
“Baiklah, kali ini kau ku maafkan. Cepat duduk.” Perintah Miss Jung.
Suzy pun duduk dan melihat banyak sekali rangkaian kalimat yang telah terpampang jelas di white bord di depannya. Ia menatapnya lesu dan mulai mencatatnya. Halusinasinya pun muncul. Semua tulisan di papan itu pun berubah menjadi sketsa wajah L. Ia terkejut. Ia menggeleng-gelengkan kepalanya. Dan sesekali tersenyum. Dia pun mendapatkan akibatnya. Penghapus yang dipegang  Miss Jung pun melayang ke kepala Suzy. Suzy terjengkal kebelakang dan meringis kesakitan. Suzy pun diusir dari kelas. Sebelum itu ia menyerahkan tugasnya dan mendapat pukulan dikepalanya lagi, karena semua yang ia kerjakan sangat berantakan. Ia pun diminta untuk mengulangnya lagi. Ia hanya menunduk kesal. Tapi ia sedikit bahagia setelah mendengar  Miss Jung memberikan waktu 1 bulan untuk menyelesaikan tugasnya itu. Ia pun berjalan keluar dan menemukan sebuah bingkisan di depan pintu kelasnya. Ia membaca pesan yang tertulis diatas kotak bingkisan itu.
“Suzy-Ah Aku slalu ada di sekitarmu. Itu hadiah kedua dariku. Dan bingkisan ini, sesuatu untuk mengingatkanmu.”
Suzy pun membuka bingkisan itu, ia tersenyum dan mengambil barang itu. Ia memandangi hadiah yang tak lain adalah syal yang pernah ia berikan sebelum Myungsoo pergi. Ia pun memakainya dan mengambil ponselnya dan menelpon  Myungsoo.
[Suzy] ya ! dimana kau, jangan bersembunyi lagi.
[Myungsoo] aku disini
[Suzy] Dimana ? (SAMBIL CLINGAK-Clinguk)
[Myungsoo] Disyal itu.
[Suzy] Aku Serius
[Myungsoo] Aku juga
Suzy pun kesal dan menutup ponselnya. Sedangkan disisi lain, ada seseorang dibalik pohon yang mengamatinya. Suzy pun berlari pergi dan mencari teman-temannya. Suzy masuk ke kafetaria dan tersenyum melihat semua sahabatnya sedang berkumpul disana. Ia berlari ketempat mereka berada dan duduk diantara Sulli dan Kris. Suzy pun menyerobot minuman yang hendak diminum Kris. Kris hanya mengacak pelan poni Suzy.
“Dari mana saja kau ? kau terlihat sangat lelah?” Tanya Dongho.
“Ya, darimana kau ? Segitu lelahnya ya sampai minumanku kau habiskan ?” Tanya Kris.
“Issh, biarkan saja dia !.” kata Sulli sambil memukul pelan bahu Kris.
“Ah, aku tadi baru saja diusir oleh Miss Jung.” Jawab Suzy.
“Seperti dugaanku.” Kata Iu.
“Aissh, aku pergi dulu. Hari ini dingin sekali. Aku mau masuk kedalam selimutku dan terlelap tidur. Aku mau menikmati D-1 Ulang Tahunku.” Kata Suzy sambil berjalan pergi.
Suzy pun pulang kerumahnya dan menemukan sebuah bingkisan lagi didepan pintu rumahnya. Suzy membukanya dan menemukan boneka panda didalamnya. Ia membawanya masuk dan menemukan foto Soohyun dan Eunji tergeletak disofa. Ia hanya tersenyum kecut. Ia pun masuk ke dapur dan mengambil air putih. Ia meminumnya dan terduduk di meja makan. Ia mengambil Kimchi di almari dan memanaskannya. Ia mengacak rambutnya pelan dan memakan kimchinya. Tak berapa lama, bel pun berbunyi. Perlahan Suzy bangkit dari tempat duduknya dan membuka pintu. Ia kaget melihat penampakan itu. Soohyun dan Eunji datang dengan sebuah koper ditangannya.
“Annyeong...” Sapa Eunji.
“Annyeong, silahkan masuk.” Balas Suzy sopan.
“Suzy-sshi, Eomma dan Appa dimana ? kenapa terlihat sepi ?” Tanya Soohyun.
“Oppa, kenapa kau menanyakan itu. Kau tak menanyakan kabarku ?” Kata Suzy sok akrab.
“Ya, Aku hanya  bertanya. Dimana Mereka dan bagaimana kabarmu.” Tanya Soohyun.
“Gwenchana, mereka berlibur.”Jawab Suzy sambil membawa Orange Jus untuk pasangan itu.
“Emm, rumah ini tidak berubah dari dulu ya. Masih sama seperti yang aku suka.” Kata Soohyun.
“Ini karena Eomma menganggapnya anaknya lebih dariku. Kenapa kalian pulang ?” Tanya Suzy.
“Ada sedikit urusan. Kami boleh menginap disini kan ?” Tanya Eunji.
“Tentu saja. Kalian bisa menggunakan kamar sesuka kalian. Aku ke kamar dulu”
Suzy pun masuk ke kamarnya dan meringkup di ranjanganya. Ia menangis dan tertidur . Malamnya , ada seseorang yang mengetuk pintu kamarnya dan Suzy pun mempersilahkannya masuk. Ternyata itu Eunji. Eunji duduk disamping Suzy dan menyerahkan bingkisan kepadanya.
“Apa ini ?” Tanya Suzy sambil membuka bingkisan itu.
“Itu gaun untukmu, kami ingin kau menjadi pendamping wanitaku. Kau mau kan ?” Tanya Eunji sambil memegang tangan Suzy.
“Nde....” Jawab Suzy sambil tersenyum kecut.
“Aku pergi dulu. Oppa mengajakku makan malam. Kau mau ikut ?” Tanya Eunji.
“Ani, aku dirumah saja.” Jawab Suzy sambil mencoba tersenyum palsu kearah Eunji.
Suzy Pov.
Kenapa kalian melakukan ini padaku. Kalian selalu membuatku sedih. Membuatku jengkel dan menangis. Bisakah kalian tak melakukan itu padaku. Cukup jangan ada di kehidupanku lagi. Soohyun Oppa, kenapa kau buat aku menjadi pendamping wanita. Bukan itu yang aku inginkan, aku ingin berdiri tegap di sampingmu. Dengan gaun putih panjang dan mengucapkan janji cinta bersamamu. Aissh, ini tak mungkin terjadi. Hanya sebuah angan yang menyakitkan itu.
Author Pov
Suzy turun ke dapur sambil mengacak kasar poninya. Ia mengambil sebotol soju dan duduk di meja makan. Ia meminumnya hingga ia mabuk. Ia masuk kekamarnya dan tertidur sebelum ia sampai diranjangnya.
Keesokan harinya.......
Suzy terbangun dari tidurnya dan menemukan dirinya tertidur dilantai. Ia bangun namun merasakan pening di kepalanya. Ia pun turun untuk mengambil air putih. Dan mulai membuat makanan. Dengan rambut yang masih berantakan ia mulai membersihkan seluruh rumah. Ia berjalan perlahan bersama penyedot debu yang dibawanya ke kamar Soohyun. Ia membuka perlahan pintu dan melihat kejadian itu. Ia melihat SooHyun dan Eunji sedang bermesraan. Ia perlahan menutup pintunya dan menyentuh dadanya. Butiran berlian perlahan menetes dari matanya. Ia masuk ke kamarnya dan terduduk disamping ranjangnya. Ia menagis tanpa suara. Ia mengambil ponselnya.
(Chubby) : This is My D-Day. Tapi kenapa aku harus melihat mereka melakukan itu.
(Kelapa) : Wae, pagi-pagi sudah mengirim pesan seperti ini.
(Chubby) : Aku melihat mereka melakukan itu.
(Kelapa) : Nugu.
(Chubby) : Mereka. Hyun oppa dan Eunji.
(Kelapa) : Gwenchana ?
(Chubby) : Neo.
(Kelapa ) : Bukankah ini D-Day. Kau bisa pergi ke Namsan Seoul Tower  sejam lagi.
(Chubby) : Mworagoo.
(Kelapa) : Secret.
Suzy pun bangkit dari tempat duduknya dan menghapus air matanya. Ia berjalan perlahan dan masuk ke kamar mandi. Ia membersihkan badannya dan bersiap-siap pergi ke  Namsan. Ia mengambil tasnya dan turun ke bawah. Di bawah ia melihat Eunji sedang menyuapi  Soohyun dengan pasta yang di buatnya. Ia hanya tersenyum kecut.
Suzy berjalan perlahan ke halte bus. Ia duduk sambil menunduk hingga bus berhenti di depannya. Ia masuk dan duduk dibanku paling belakang. Ia memandang keluar jendela dengan tatapan kosong. Kini ia sudah sampai di namsan Tower. Ia naik ke menara itu dan mulai meliihat gembok gembok cinta yang terpasang disana. Ia mulai menitikan air matanya. Tiba-tiba kelopak-kelopak bunga mawar berjatuhan ke atas kepalanya. Ia melihatnya dan tiba-tiba ada seseorang yang menyanyi di belakangnya. Membawa setangkai bunga mawar dan kue dengan lilin berbentuk wajahnya. Ia menangis bahagia. Hingga ia tak bisa menahan suara tangisnya itu. Ia tersenyum sambil menangis dan mulai meniup lilin itu.
“L kenapa kau ada disini, dan semua ini ?” Tanya Suzy.
“Apa kau tidak berterima kasih atas semua ini ?” Tanya L balik.
“Ahh, ne. Gomawo L. Tapi kenapa ? kita kan tidak akrab dan aku membuatmu risih selama ini” tambah Suzy.
“Sudah kuduga. Kau memang tak mengenaliku.” Kata L.
“Mwo...?” Tanya Suzy kaget.
“Nanas busuk !” Kata L. Sambil tersenyum manis kearah Suzy.
“Myungsoo ?” Tanya Suzy kaget sambil tersenyum bahagia kearah Myungsoo.

TBC
RCL

Tidak ada komentar:

Posting Komentar